Wednesday, January 14, 2015

Gejala dab Pengobatan Tifus

Penyebab Penyakit tifus

    Infeksi bakteri Salmonella typhi yang berasal dari makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi bakteri tersebut dari kotoran orang yang sebelumnya terkena tifus. Karenanya penyakit ini bisa menular, untuk itu bagi orang yang terkena tifus kalau habis BAB harus mencuci tangan hingga bersih.

Gejala tifus

    Demamnya sampai 5-6 hari hilang timbul maka kemungkinan penderita terjangkit tifus. Tapi jika tidak demam, atau demamnya turun setelah tiga hari, ada kemungkinan penderita tidak terjangkit tifus. Ada banyak penyakit infeksi lain yang disertai demam. Apalagi pada hari-hari pertama demam, sulit untuk dapat memastikannya sebagai demam tifoid. Gejala demam juga terdapat pada penyakit lain seperti demam berdarah dengue, morbili, dan sebagainya.

Selain demam, sakit perut juga merupakan salah satu gejala tifus. Namun sakit perut ini berbeda letaknya dengan sakit perut yang diakibatkan oleh penyakit maag. Untuk lebih jelasnya silahkan simak beberapa gejala penyakit tifus berikut ini:

1. Sakit perut, mual dan muntah

Orang yang menderita tifus biasanya akan mengalami sakit perut di sebelah kiri, di mana terdapat usus 12 jari yang mengalami infeksi. Sedangkan penyakit maag, rasa sakit terasa di perut bagian atas atau ulu hati.

2. Perubahan pola BAB

Pada orang tifus akan disertai dengan perubahan pola BAB (buang air besar), misalnya bergantian bisa mengalami diare saja atau justru menjadi tidak bisa buang air besar.

3. Demam atau badan panas

Penyakit tifus biasanya disertai dengan demam atau badan panas selama beberapa hari. Suhu tubuh bisa menjadi sangat tinggi hingga 40 derajat celsius, disertai dengan sakit kepala, lemas dan lemah.

4. Denyut nadi melambat

Umumnya kalau orang panas maka denyut jantungnya akan meningkat sebesar 10 persen setiap kali terjadi kenaikan suhu tubuh sebesar 1 derajat celsius, tapi tidak halnya bagi demam tifus. Pada orang yang kena tifus denyut nadinya justru melambat. Hal ini karena ada adanya toksin (racun) dari kuman tifus yang menyebabkan reaksi tersebut.

5. Lidah berwarna putih

Pada orang tifus lidah bagian tengah akan berwarna putih dan pinggir-pinggirnya berwarna merah, serta jika ia menjulurkan lidahnya akan terjadi tremor (lidahnya gemetar).

Pengobatan Tipes

Sawo Muda

Siapkan 3 buah sawo muda lalu parut dan peras air sawo tersebut, setelah itu minum air hasil perasan sawo tadi secara teratur. untuk anak-anak cukup sekali dalam 1 hari sedangkan untuk orang dewasa baiknya 3 hari sekali

Kunyit

Siapkan 2 ruas kunyit yang sudah di iris tipis-tipis lalu tambahkan dengan 20 daun pegagan serta 11 daun sambiloto, setelah itu rebus bahan-bahan tersebut menjadi satu lalu minum air hasil rebusan tersebut 3 kali sehari

Mentimun

Ternyata mentimun juga bisa mengobati tipes, cara penggunaannya cukup mudah, anda hanya perlu menyiapkan 2 buah mentimun lalu parut sampai halus dan peras. setelah itu minum sari mentimun tadi 3 kali sehari secara teratur agar panas segera turun

Temulawak
Iris tipis-tipis 2 ruas jari-jari temulawak lalu rebus dengan 2 gelas air sampai menjadi satu gelas air lalu minum sehari sekali

Cacing Tanah

Selain bisa menyuburkan tanah, cacing tanah ternyata juga bisa menjadi obat alami untuk mengatasi penyakit tipes. caranya, siapkan 10 ekor cacing tanah lalu bersihkan isi perutnya lalu rebus dengan 500cc air. tunggu sampai mendidih setelah itu minum air rebusan tersebut ketika masih hangat karena jika sudah dingin rasa amis dari cacing tanah akan sangat terasaDemikianlah informasi yang dapat admin Arkanpost.Com sampaikan pada kesempatan kali ini seputar artikel tips yang membahas tentang cara mengobati tipes secara alami paling ampuh ini, semoga bermanfaat unuk anda semua. selamat mencoba dan semoga lekas sembuh

No comments:

Post a Comment